Review - The Conjuring: The Enfield Poltergeist – Teror menakutkan dari James Wan


SPOILER ALERT

Sepertinya para penonton kali ini sepakat bahwa tak selamanya film sekuel berakhir buruk, lewat tangan James Wan, The Conjuring 2 yang sempat diragukan akan sebaik pendahulunya justru tampil mengejutkan. Tak banyak film, apalagi dalam genre horror yang survived dengan sekuel dan berhasil  menyamai atau bahkan melampaui installment pertamanya. Masih menceritakan tokoh yang sama yaitu petualangan pasangan Warren dalam mengusir roh jahat dan membantu keluarga, kali ini James Wan memberikan hal yang unik dengan munculnya Iblis pintar.

Berlatar tahun 1977 dan dimulai dengan mengingatkan kita akan kasus Amityville yang sempat menjadi perdebatan akan kebenarannya, pasangan Warren kemudian diterbangkan ke Enfield untuk membantu sebuah keluarga Peggy Hodgson (Francess O’Connor) ibu tunggal dengan  4 orang anak dan salah satunya Janet (Madison Wolfe) yang kerasukan oleh hantu. Kejadian-kejadian terus berlanjut mulai dari hanya penampakan sekilas sampai pindahnya barang-barang dan berhujung dengan mengamuknya "Janet" membuat keluarga ini lari keluar rumah tengah malam untuk meminta pertolongan kepada tetangganya, yaitu keluarga Nottingham.


Hebohnya polisi dan warga setempat membuat kasus ini ramai diperbincangkan selama 30 tahun. Sejak awal film dimulai, penonton sudah disuguhkan adegan-adegan yang membuat studio ramai akan teriakan. Alih-alih ingin memalingkan mata dari layar, justru membuat penonton berani melek untuk terus bertahan sampai akhir film karena rasa penasaran. Disinilah keunggulan James Wan, tidak mengandalkan tempat sepi dan malam hari untuk menebar ketakutan seperti kebanyakan film horror lainnya, justru The Conjuring 2 menyajikan iblis yang lebih berani dan menurut saya sangat agresif untuk keluar di siang hari dan tempat ramai. Dibantu sinematografi dari Don Burgess dan musik oleh Joseph Bishara, The Conjuring 2 sukses membuat penonton "menyesal" fokus ke layar.


Kekuatan The Conjuring 2 juga tak lepas oleh bantuan para pemain yang memerankan karakter masing-masing dengan kuat. Emosi yang ditampilkan membangkitkan rasa simpati dan iba untuk keluarga Hodgson, Patrick Wilson dan Vera Farmiga dalam memainkan pasangan Warren membuat penonton terenyuh dan makin mengenal lebih dalam akan kemesraan dan perjuangan mereka untuk saling melindungi satu sama lain. Menurut saya pribadi, walau hantu tidak seseram sebelumnya, The Conjuring 2 lebih mencekam dan menguras emosi, so film ini pantas menjadi panutan untuk sutradara horor lainnya untuk membuat film horor lainnya.

Rate 8/10

Comments

Popular Posts