ULASAN FILM THE LAST LETTER FROM YOUR LOVER – MENGUAK MISTERI SURAT DARI PERSELINGKUHAN TAHUN 60-AN.

(Source : brilio.net)

The Last Letter From Your Lover dirilis  pada tahun 2021 dan dapat ditonton di Netlix. Film ini  dibintangi oleh Shailene Woodley dan Felicity Jones, menceritakan perselingkuhan yang terjadi di London pada tahun 1960-an. Film besutan sutradara Augustine Frizzel ini mendapat respon bagus karena berhasil mengadaptasi dari buku dengan judul sama karya Jojo Moyes. Film berdurasi 2 jam ini dibuat indah dari segi pakaian sampai cinematography pada London tahun 1960-an. Dengan alur maju-mundur, transisi terlihat jelas karena dibedakan dengan tone yang apik, jadi, gak bikin penonton bingung sama alurnya.

Film dibuka dengan Quotes manis dari Ernest Hemingway. “Why darling, I don’t live at all when I’m not with you” dalam kutipannya A Farewell to Arms. Lalu, film berlanjut memperlihatkan seorang wanita, bernama Jenny(diperankan oleh Shailene Woodley) dan seorang pria, bernama Larry(Joe Alwyn) yang sedang duduk di taksi. Mereka disambut pelayan di depan pintu yang langsung mengantarkan mereka ke dalam rumah. Di dalam ruang kerja, Larry sedang menyembunyikan sebuah surat yang sebenarnya ditujukan untuk Jenny. Di lain sisi, Jenny mencoba menutupi luka di wajahnya dengan make up. Malam tiba, mereka tidur, namun, saling bersikap dingin.

(Source : Netflix.com)
Scene berpindah ke wanita dan pria lain yang terbangun di pagi hari dan di tahun 2020. Wanita ini bernama Ellie diperankan oleh Felicity Jones. Ellie yang baru putus dari kekasihnya tidak percaya cinta dan banyak melakukan cinta satu malam dengan pria sampai ia tidak ingat nama pria tersebut. Di kantor, Ellie bertemu admin pengarsip yang menemaninya melihat arsip-arsip dari tahun 60-70an. Ellie adalah seorang penulis artikel mengenai kisah hidup jurnalis-jurnalis. Ia menemukan sebuah surat dari ruang arsip, dan membacanya. Ellie dan pengarsip berdiskusi untuk memutuskan apa yang mereka akan lakukan ke surat tersebut. Ellie berpendapat bagaimana jika surat dikembalikan ke pengirim atau diberikan ke penerima.

Balik ke Jenny, ketika ia sedang merapikan buku di perpustakaannya, ia menemukan sebuah surat yang terjatuh dari buku Evelyn Vaugh dan membacanya, Jenny merasa surat itu ditujukan untuk dirinya, oh ya, Jenny mengalami lupa ingatan. Jenny mencoba mencari semua surat di seisi rumahnya. Dan ia menemukan surat-surat tersembunyi. Scene kembali ke masa lalu Jenny, 6 bulan sebelumnya saat Jenny sedang mengendarai mobil dengan ceria bersama Larry di sebelahnya. Jenny mencoba mengingat siapa Boot dalam suratnya. Ia menelusuri jalan London dan sampai di Alberto, sebuah bar. Ia bertemu dengan seorang wanita dan menanyakan dimana Filipe, orang yang disebut di dalam salah satu suratnya. Namun sayang Filipe mengalami kecelakaan dan sedang koma.

Cerita kembali ke masa kini ketika Jenny yang sedang berjemur di rumahnya, bertemu dengan Anthony (Callum Turner), seorang jurnalis finansial yang akan menulis cerita tentang kesuksesan Larry. Saat Ellie sedang menulis artikel, Rory dari bagian arsip menelepon dan berkata bahwa Ia menemukan lagi sebuah surat. Ellie berkata bahwa mereka harus menemukan surat lain yang lebih banyak agar dapat mengetahui akhir kisah dari J dan Boot. 

(Source : misterhb.com)

Di pantai, Jenny melihat Anthony sedang berjemur sendirian. Dan memutuskan untuk menyuratinya bagaimana jika mereka menghabiskan waktu karena kebetulan Larry pergi ke luar negeri. Dan kisah mereka dimulai dari yang saling menulis surat sampai menghabiskan waktu bersama setiap hari. Dan mulailah kisah perselingkuhan Jenny dan Anthony, atau Boot, panggilan sayang dari Jenny. Di gudang arsip, Rory dan Ellie menemukan satu surat lagi dan memutuskan mereka harus ke kantor pos dimana semua surat dialamatkan. Ellie dan Rory terus menelusuri setiap surat dari Jenny dan Boot. 

Walau secara garis besar film ini punya plot dan inti cerita yang sama seperti Letters to Juliet yang dirilis pada tahun 2010 dan diperankan oleh Amanda Seyfried, The Last Letter From Your Lover tetap menarik untuk dinikmati. Scene yang maju-mundur tidak terkesan membuat bingung, setiap kisah diceritakan detail dan tidak saling tumpang tindih. Endingnya pun memuaskan. Kisah ini wajib banget ditonton dan juga kalau sempat, baca bukunya! 2 jam yang puas banget nonton ini! 

Comments

Popular Posts