ULASAN FILM DUNE - BEREBUT REMPAH DI GURUN PASIR

Digadang-gadang menjadi film yang akan box office dan paling ditunggu di 2021, DUNE akhirnya membayar penasaran penonton. Tayang pada 13 Oktober 2021 di Indonesia, DUNE hadir dengan visual yang bisa dibilang gila-gilaan dan sound yang sangat menggelegar. Saya yang mencoba DUNE di IMAX sampai tutup telinga saking berisiknya.

DUNE mengadiahkan kepada fans yang suka genre dystopia-fantasi dengan menciptakan dunia baru. Seperti Star Wars dan Lord of The Rings, atau mungkin Game Of Thrones, DUNE bersetting di tahun 10191, dan tidak dijelaskan di bumi ataupun angkasa mana. Kostum dan karakter yang unik juga membuat DUNE layak diperhatikan.

Secara garis besar, DUNE berpusat kepada Paul Atreides (Timothee Chalamet), pewaris tunggal dari klan Atreides yang mempunyai bakat sedari lahir baik kepemimpinan, sihir dan perkelahian. Paul juga dirumorkan menjadi The One, yang ditakdirkan oleh Bene Gesserit. Takdir yang diluar pemahaman Paul. 

Suatu hari, kekaisaran mengusulkan bahwa sudah waktunya keluarga Atreides yang mengambil alih Arrakis dan kekayaannya, rempah-rempah. Leto Atreides (Oscar Isaac) menyetujui dan membawa selirnya, Jessica (Rebecca Ferguson) serta pasukannya ke Arrakis. Paul sangat antusias karena untuk pertama kalinya Ia akan menginjakkan kaki di gurun pasir yang penuh rempah ini.

Di lain sisi, Hannorken marah karena selama ini keluarga Hannorken yang memiliki Arrakis, mereka terpaksa mundur dan mendendam kepada Atreides. Di Gurun pasir, terdapat suku Fremen, manusia gurun dan tinggal di Sieth. Mereka tidak memedulikan keluarga bangsawan dan rempah-rempah selama mereka tidak diganggu. Dan tentu saja, ada cacing besar yang siap menerkam siapa saja di gurun.

DUNE diangkat dari novel berjudul sama karya Frank Herbet yang terbit pada tahun 1965. Setelah ditolak 20 penerbit, DUNE sukses dengan 6 novel menceritakan seluruh kisah tentang Paul dan Arrakis serta asal usul. Walau terlihat dengan visual yang sangat mengagumkan, hebatnya Denis Vileneuve berkata bahwa mereka syuting di gurun pasir beneran di Yordania, menggunakan CGI seminimal mungkin. Sampai pesawat terbang pun dibuat khusus untuk DUNE.

Selain harus syuting berbulan-bulan di padang pasir, DUNE juga menjadi proyek besar ketika kostum yang digunakan lebih dari 1000, dikarenakan suku dan keluarga yang berbeda-beda, serta ciri khas dari planet yang berbeda. Ditambah juga kostum yang berbeda karena setiap acara mengharuskan pakaian yang lain. Yang mencuri perhatian adalah stillsuits, kostum yang menempel dengan tubuh dan dapat menyerap keringat pemakainya. Keringat tersebut juga dapat didaur ulang menjadi air minum. Ya pokoknya keren banget lah, dan kerennya lagi, diceritakan bahwa fremen yang membuat kostum tersebut.

DUNE juga menghadirkan aktor papan atas seperti Zendaya, Stellan Skarsgard, Jason Momoa, Josh Brolin, Dave Bautista sampai David Dastmalchian. Kekhawatiran Denis sirna ketika para actor memulai syuting. Ditakutkan akan bentrok karena ego, mereka justru mengalami syuting yang menyenangkan. Jadi, DUNE bakalan jadi film favorit kalian gk?